Beda Stand By, Hibernate, dan Shutdown

Windows memliki tiga fitur unique stand by, hibernate, dan turn off pada yang terdapat pada menu shut down, tapi apakah anda tahu apa perbedaan diantara ketiganya? berikut prinsip dasarnya yang akan saya jelaskan.

1. Shutdown
Kalau yang ini sudah jelas, yaitu mematikan komputer secara keseluruhan. Saat kita memilih shutdown, semua komponen komputer (RAM, hardisk, prosesor, dll) akan dinonaktifkan, yaitu diputus aliran listriknya. Pada saat ini memori komputer (RAM) dikosongkan, sehingga jika hendak menghidupkan komputer kembali, butuh waktu cukup lama untuk me-load sistem operasi (misal Windows) kembali ke RAM. Ini terkait dengan pentingnya memori bagi komputer dan cara kerja sistem operasi.

Flashdisk memiliki batas umur ?

Flashdisk ternyata sama seperti floppy disk, ada masa dinasnya, tapi sedikit orang yang tahu bahwa flashdisk mempunyai umur, ibarat proyektor yang mempunyai umur (misalnya tahan sampai 50000 jam). Begitu pula Flashdisk. Tapi apa ukuran umur flashdisk? Bagaimana menggunakan flashdisk agar umurnya lebih panjangtips agar flashdisk lebih awet. dan hal-hal penting apa yang perlu diketahui tentang flashdisk, check this out blogger, artikel ini akan mengulas dan memberikan

Fakta-fakta dan Fenomena Ilmiah Tumbuhan

Kehudupan di dunia ini tidak lengkap rasanya jika tidak ada tumbuhan. Kita tidak bisa membayangkan jika kita hidup dalam dunia yang disekitarnya tidak ada tumbuh-tumbuhan sama sekali. Tumbuhan merupakan ciptaan Allah yang tak sesederhana yang kita pikirkan. Mungkin dalam benak kita tumbuhan hanyalah tanaman yang tumbuh dan menghasilkan buah atau apapun itu yang akan kita manfaatkan hasilnya. Sebenarnya dalam pertumbuhan sebuah tumbuhan mengalami proses-proses yang amat sangat rumit, yang tidak  mudah kita nalar secara sederhana.

KONTROL PROSES

Setiap program yang berjalan disebut sebuah proses. Proses-proses ini mencakup semuanya, mulai dari Sistem X Window hingga program-program sistem (daemon) yang dijalankan ketika komputer di boot. Setiap proses berjalan dengan pengguna tertentu. Proses-proses yang dijalankan saat boot biasanya berjalan sebagai root atau nobody. Proses yang Anda jalankan akan berjalan sebagai Anda. Proses yang dijalankan pengguna lain akan berjalan sebagai pengguna tersebut.
Anda memiliki kontrol terhadap semua proses yang Anda jalankan. Pengguna root memiliki kontrol atas semua proses pada sistem, termasuk yang dijalankan oleh pengguna lain. Proses-proses dapat dikontrol dan dimonitor melalui beberapa program, dan juga beberapa perintah shell.